Algoritma dan Analisis.
2 .Algoritma
menghitung isi atau volume bola.
{membaca data real berupa jari-jari bola
(r), dan menghitung isi atau volumenya dengan jari-jari tertentu. Volume bola
dihiutng dengan rumus V=4πr3. Nilai V dicetak sebagai output ke peranti
keluaran.}
Deklarasi:
Phi : float {nilai 3,14, satuan cm}
R : float {jari-jari bola, satuan cm}
V : float {volume bola, satuan cm3}
Deskripsi:
Baca
(phi)
Baca
(r)
Vß4*phi*r*r*r
Write (V)
3. Analisis dan Algoritma mengitung
hipotesa.
Analisis:
Kasus
hipotenusa: H=sqrt(A*A+B*B)
Algoritma:
{membaca panjang
sisi depan (A) dan alas segitiga (B), dan menghitung hipotenusa dengan panjang
sisi depan dan sisi alas tertentu. Hipotenusa dihitung dengan rumus
H=sqrt(A*A+B*B). nilai H dicetak sebagai output}
Deklarasi:
A = integer (input)
B = integer (input)
H= float (output)
Deskripsi:
Read (A)
Read (B)
Hßsqrt(A*A+B*B)
Write (H)
4. Algoritma
dan Analisis mengitung waktu
Analisis:
Kasus jam : detik/3600
Kasus modulus: - sisa = jam%3600
Sisa
2 =menit%60
Kasus menit : sisa/60
Kasus detik: detik=sisa 2
Algoritma:
{membaca jumlah detik (detik), dan menghitung jam=detik/3600,
menit/60. Nilai jam, menit dan detik
sebagai berikut}
Deklarasi:
Detik : integer
Jam : integer
Menit : integer
Sisa : integer
Sisa 2 : integer
Deskripsi:
Baca (detik)
Jamßjam/3600
Menitßmenit/60
Write (jam,menit,sisa).
5.
Algoritma dan Analisis mengitung
waktu 2
Analisis:
Kasus: j =jam*3600
m=menit*60
Algoritma:
{membaca jumlah jam(jam), menit (menit), detik (detik) dan
menghitung dengan rumus h=j+m+detik}
Deklarasi:
Jam (integer)
Menit (integer)
Detik (integer)
Deskripsi:
Baca (jam)
Baca (menit)
Detik (detik)
Hasil ßj+m+detik
Write (hasil)
6. Algoritma
dan Analisis menghitung selisish waktu.
Analisis:
·
Kasus selisih detik:
If((detik.detik-detik.detik)<0){
det.detik = (60+detik.detik)-detik.detik;
men.menit*60-60;} else{det.detik=detik.detik-deti.detik;}
·
kasus selisih menit:
if((menit.menit-meni.menit)<0){
men.menit=(60+meni.menit)-menit.menit;
j.jam*60-60;} else { men.menit=menit.menit-meni.menit;}
·
kasus selisih jam:
j.jam=jam.jam-ja.jam;
Algoritma:
{membaca nilai waktu pertama [jam(jam.jam),
menit(menit),detik(detik)], nilai waktu kedua [jam(ja.jam),menit(meni,menit), detik(deti.detik)].
Menghitung selisih dengan mengurangkan waktu perjam dengan waktu kedua}
Deklarasi:
//function
Struct satu ();
Struct dua ();
Struct selisih ();
//didalam struct berisi:
jam (integer)
jenit (integer)
detik (integer)
//main ()
Jam, menit, detik (satu)
Ja, meni, deti (dua)
J, men, det (selisih)
Deskripsi:
//waktu
pertama
Baca jam.jam (integer)
Baca menit.menit (integer)
Baca detik.detik (integer)
//waktu
kedua
Baca ja.jam (integer)
Baca meni.menit (integer)
Baca detik.detik (integer)
Write (j.jam, men.menit, det.detik)
8. Analisis:
Kasus rumusD:
Phi*dalam*dalam.
Kasus rumusL:
Phi*luar*luar.
Kasus luasCD:
rumusL-rumusD.
Algoritma:
{membaca
jari-jari dalam(dalam) dan jari-jari(luar). Menghitung luasCD dengan rumus
rumusL-rumusD)
Deklarasi:
Dalam (integer).
Luar (integer).
rumusD (integer).
rumusL (integer).
luasCD (integer).
Phi (float, nilai 3.14).
Deskripsi:
Baca (dalam).
Baca (luar).
luasCD ß rumusL-rumusD.
Write (luasCD).
10. Analisis:
Kasus biner 4
digit:
Switch(biner){
Case 1000
Case 1001
Case 1010
Case 1011
Case 1100
Case 1101
Case 1110
Case 1111
Algoritma:
{membaca nilai
biner (biner), mencari nilai desimal dengan menggunakan switch)
Deklarasi:
Biner (integer).
Deskripsi:
Baca (biner).
Switch (biner).
Write (case
1000, case 1001, case 1010, case 1011, case 1100, case 1101, case 1110, case
1111).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar